Biofuel: Kunci Revolusi dalam Transisi Energi yang Makin Cepat!

Co.id Mudah-mudahan selalu ada harapan di setiap hati. Detik Ini saya akan mengulas tren terbaru mengenai internasional. Insight Tentang internasional Biofuel Kunci Revolusi dalam Transisi Energi yang Makin Cepat Baca sampai selesai agar pemahaman Anda maksimal.

Dalam upayanya untuk mendukung dekarbonisasi di sektor transportasi, PT Pertamina (Persero) melalui Pertamina New and Renewable Energy (PNRE) menginformasikan adanya peta jalan pengembangan bioetanol hingga tahun 2031. Rencana ini mencakup peningkatan kapasitas pembangkit energi baru terbarukan (EBT) serta pengembangan biofuel yang berkelanjutan.

Wakil Ketua MPR RI dan Anggota Komisi XII DPR RI, Eddy Soeparno, mengekspresikan keyakinan akan potensi besar Indonesia dalam sumber biofuel. Sebagai langkah awal yang menjanjikan, Indonesia telah berhasil mencampurkan 5% dalam bahan bakar penerbangan berkelanjutan, yang diuji coba dalam penerbangan sekitar dua tahun lalu, dan direncanakan untuk terus diperbaiki.

CEO Pertamina NRE, John Anis, menekankan bahwa PNRE adalah pelopor dalam bisnis yang berfokus pada rendah karbon dalam Pertamina Grup. Kami berkomitmen untuk memaksimalkan bisnis tradisional sambil mengembangkan sektor rendah karbon, ujar John. Proyeksi menunjukkan permintaan biofuel di Indonesia dapat mencapai 51 juta liter hingga tahun 2034.

Untuk mencapai target produksi bioetanol, Pertamina NRE akan memakai molase sebagai bahan baku di pabrik reaktivasi di Banyuwangi, Glenmore, tanpa mengganggu produksi gula. Dukungan dari legislatif dan pemerintah menjadi faktor penting dalam strategi ini. Kami memiliki banyak program, tetapi kami mengambil pendekatan pertumbuhan ganda, tambahnya.

Saat ini, Pertamina NRE bekerja sama dengan PT Sinergi Gula Nusantara (SGN) untuk mendirikan pabrik bioetanol dengan kapasitas produksi 30 ribu kiloliter per tahun. Ambisi ini juga mencerminkan minat dalam perdagangan kredit karbon di mana Pertamina NRE memegang 93% pangsa pasar.

Jakarta, CNBC Indonesia - Biofuel yang diekstrak dari tanaman menjadi salah satu kunci dalam transisi energi Indonesia. Saat ini, penggunaan biodiesel mencapai B35, yang berasal dari CPO. Sumber bahan baku lain, seperti tebu dan singkong, juga dimanfaatkan untuk memperkuat produksi bahan bakar nabati.

Dengan ada juga Sustainability Aviation Fuel (SAF) berbasis biofuel, termasuk dari minyak goreng bekas, Pertamina berusaha untuk mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil sambil beralih ke model rendah karbon. Sejak memulai perdagangan karbon di bursa tahun lalu, telah terjual sebanyak 864 ribu ton kredit karbon CO2.

John juga menggarisbawahi pentingnya kolaborasi untuk mempercepat transisi energi demi mencapai target 75 GW listrik berbasis EBT dalam 15 tahun yang akan datang, sehingga investasi dan pengembangan EBT dapat lebih agresif dan terjangkau bagi masyarakat.

Begitulah biofuel kunci revolusi dalam transisi energi yang makin cepat yang telah saya ulas secara komprehensif dalam internasional Saya harap Anda menikmati membaca artikel ini selalu belajar dari pengalaman dan perhatikan kesehatan reproduksi. Jika kamu setuju Sampai bertemu lagi