Kekokohan Gelar Doktor Menteri Bahlil: MWA UI Tak Bergeming!

Co.id Dengan nama Allah semoga kita diberi petunjuk. Sekarang saya ingin menjelaskan bagaimana internasional berpengaruh. Ringkasan Informasi Seputar internasional Kekokohan Gelar Doktor Menteri Bahlil MWA UI Tak Bergeming simak terus penjelasannya hingga tuntas.

1.1. Penangguhan Yudisium Gelar Doktor Menteri Bahlil Lahadalia

Penangguhan Yudisium Gelar Doktor Menteri Bahlil Lahadalia

Pada tanggal 17 November 2024, Ketua Majelis Wali Amanat Universitas Indonesia (MWA UI), Yahya Staquf, memberikan klarifikasi mengenai isu yang belakangan ini mencuat terkait gelar doktor yang dimiliki oleh Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral, Bahlil Lahadalia. Dalam keterangan yang disampaikan, ia menjelaskan bahwa proses yudisium untuk gelar tersebut tidak dapat dilaksanakan pada waktu yang telah dijadwalkan.

Yahya menekankan bahwa penangguhan tersebut hanya berkaitan dengan pelaksanaan yudisium dan bukan pencabutan gelar doktor yang telah diperoleh. Hal ini menunjukkan bahwa meskipun yudisium tertunda, gelar yang dimiliki Menteri Bahlil tetap sah. Penundaan ini akan berlangsung hingga genap empat semester, sesuai dengan aturan yang ditetapkan di Universitas Indonesia.

Yudisium yang direncanakan pada bulan November 2024 terpaksa ditunda, karena ujian promosi yang dilaksanakan pada pertengahan Oktober tidak memungkinkan untuk diadakan pada bulan tersebut, tambahnya. Dengan penjelasan ini, diharapkan bahwa semua polemik seputar gelar akademik Menteri Bahlil dapat diselesaikan dan menjadi lebih jelas bagi publik.

Lebih lanjut, Yahya juga menyatakan bahwa penundaan ini adalah murni masalah waktu, yangmengacu pada peraturan Rektor No 26 tahun 2022 yang mengharuskan masa studi minimal empat semester. Kami ingin menegaskan bahwa tidak ada pembatalan gelar, semua ini hanya tentang menunggu waktu yang tepat, ujarnya.