• Default Language
  • Arabic
  • Basque
  • Bengali
  • Bulgaria
  • Catalan
  • Croatian
  • Czech
  • Chinese
  • Danish
  • Dutch
  • English (UK)
  • English (US)
  • Estonian
  • Filipino
  • Finnish
  • French
  • German
  • Greek
  • Hindi
  • Hungarian
  • Icelandic
  • Indonesian
  • Italian
  • Japanese
  • Kannada
  • Korean
  • Latvian
  • Lithuanian
  • Malay
  • Norwegian
  • Polish
  • Portugal
  • Romanian
  • Russian
  • Serbian
  • Taiwan
  • Slovak
  • Slovenian
  • liish
  • Swahili
  • Swedish
  • Tamil
  • Thailand
  • Ukrainian
  • Urdu
  • Vietnamese
  • Welsh
Hari

Your cart

Price
SUBTOTAL:
Rp.0

Ketika Keputusan di Tangan Sendiri!

img

Co.id Bismillah semoga hari ini istimewa. Di Momen Ini mari kita kupas tuntas sejarah gaya hidup. Tulisan Yang Mengangkat gaya hidup Ketika Keputusan di Tangan Sendiri simak terus penjelasannya hingga tuntas.

Pada tahun 2020, data dari Survei Diet Total (SDT) yang dilakukan oleh Badan Litbangkes Kementerian Kesehatan menunjukkan bahwa sebanyak 66,8 persen anak-anak mengonsumsi sarapan dengan kandungan gizi yang kurang optimal. Selain itu, asupan vitamin dan mineral mereka juga masih jauh dari yang seharusnya. Menu sarapan yang ideal harusnya mencakup bihun sebagai sumber karbohidrat untuk memberi energi, sayuran untuk serat dan vitamin, ayam goreng sebagai sumber protein berkualitas, serta pisang yang kaya akan potasium dan gula alami, sehingga dapat meningkatkan stamina di pagi hari.

Penelitian menunjukkan bahwa keterbatasan waktu di pagi hari menjadi salah satu faktor utama mengapa banyak anak tidak mendapatkan sarapan yang bergizi. Menurut studi dari para ahli gizi, sekitar 60 persen anak tidak sarapan sebelum berangkat ke sekolah. Pada anak usia 10-12 tahun, baik laki-laki maupun perempuan, kebutuhan energi harian mencapai 2050 kkal dan sekitar 50 gram protein diperlukan untuk mendukung pertumbuhan serta aktivitas mereka. Sementara untuk anak-anak berusia 7-9 tahun, mereka memerlukan sekitar 1.800 kkal energi dan 45 gram protein setiap hari.

Sangat disayangkan, banyak anak-anak yang masih menikmati sarapan dengan panganan yang minim gizi. Menu yang sering dipilih adalah nasi putih sebagai sumber karbohidrat, pecel sayur yang terdiri dari berbagai macam sayur seperti sawi, kacang panjang, dan kangkung yang kaya serat dan vitamin, serta telur dadar sebagai sumber protein. Buah jeruk pun hadir untuk memenuhi kebutuhan vitamin C mereka.

Nasi goreng yang dilengkapi dengan sayuran memberikan karbohidrat kompleks dan serat, sedangkan telur mata sapi menambah asupan protein. Buah jeruk juga memberikan kesegaran dan tambahan vitamin. Di sisi lain, bubur ayam menjadi pilihan sarapan ringan yang penuh nutrisi dan digemari oleh banyak orang di Indonesia. Dengan karbohidrat berasal dari bubur dan protein dari ayam suwir, serta pelengkap seperti daun bawang, seledri, atau kacang tanah, bubur ayam menjadi hidangan yang lezat dan bergizi. Tak lupa, penambahan pisang yang kaya potasium dan gula alami menjadikannya pilihan sarapan yang sempurna.

Begitulah ketika keputusan di tangan sendiri yang telah saya bahas secara lengkap dalam gaya hidup Jangan ragu untuk mendalami topik ini lebih lanjut selalu berinovasi dalam bisnis dan jaga kesehatan pencernaan. Bantu sebarkan pesan ini dengan membagikannya. jangan ragu untuk membaca artikel lainnya di bawah ini.

© Copyright 2024 - TV7 News Informasi Berita Terupdate dan Terbaru Indonesia
Added Successfully

Type above and press Enter to search.

Close Ads