• Default Language
  • Arabic
  • Basque
  • Bengali
  • Bulgaria
  • Catalan
  • Croatian
  • Czech
  • Chinese
  • Danish
  • Dutch
  • English (UK)
  • English (US)
  • Estonian
  • Filipino
  • Finnish
  • French
  • German
  • Greek
  • Hindi
  • Hungarian
  • Icelandic
  • Indonesian
  • Italian
  • Japanese
  • Kannada
  • Korean
  • Latvian
  • Lithuanian
  • Malay
  • Norwegian
  • Polish
  • Portugal
  • Romanian
  • Russian
  • Serbian
  • Taiwan
  • Slovak
  • Slovenian
  • liish
  • Swahili
  • Swedish
  • Tamil
  • Thailand
  • Ukrainian
  • Urdu
  • Vietnamese
  • Welsh
Hari

Your cart

Price
SUBTOTAL:
Rp.0

Kejadian Tak Terduga Mengguncang!

img

Co.id Semoga kebahagiaan menghampirimu setiap saat. Dalam Konten Ini saya akan membahas manfaat hukum yang tidak boleh dilewatkan. Konten Yang Mendalami hukum Kejadian Tak Terduga Mengguncang Tetap ikuti artikel ini sampai bagian terakhir.

Pada tahun 2003, berkat integritas dan kemampuannya, Sunarto diangkat sebagai Wakil Ketua Pengadilan Negeri Pasuruan. Tak lama kemudian, ia ditunjuk menjadi Ketua Pengadilan Negeri Trenggalek dalam tahun yang sama. Ia menempuh pendidikan lanjutan di Universitas Islam Indonesia, Yogyakarta, dan memperoleh gelar Magister Hukum pada tahun 2000. Karier Sunarto dimulai sebagai Calon Hakim di Pengadilan Negeri Surabaya pada tahun 1985 setelah menyelesaikan gelar Sarjana Hukum di Universitas Airlangga pada tahun 1984.

Sebagai bagian dari perjalanan kariernya, ia bertugas di Pengadilan Negeri Blora pada tahun 1992 dan di Pengadilan Negeri Pasuruan pada tahun 1998. Sunarto menghabiskan masa kecilnya di kampung halaman, di mana ia menyelesaikan pendidikan dasar hingga SMA. Ia kemudian melanjutkan studi dan meraih gelar Doktor Ilmu Hukum di Universitas Airlangga pada tahun 2012. Dua tahun setelahnya, ia dilantik sebagai hakim di Pengadilan Negeri Merauke.

Pada tahun 2005, Sunarto ditunjuk sebagai Hakim Tinggi di Pengadilan Tinggi Gorontalo. Prestasi akademiknya memuncak pada 10 Juni 2024 saat ia meraih gelar Guru Besar Kehormatan di bidang Ilmu Hukum dari Universitas Airlangga. Karier pengawasannya semakin bersinar, dimulai dari Inspektur Wilayah III (Kalimantan-Sulawesi) pada tahun 2009, Inspektur Wilayah II (Jawa-Bali) pada 2011, dan menjabat sebagai Kepala Badan Pengawasan MA RI pada 2013.

Pada Rabu, 16 Oktober, Sunarto terpilih sebagai Ketua Mahkamah Agung Republik Indonesia untuk periode 2024-2029. Pengukuhannya menegaskan dukungan besar untuk kepemimpinannya di lingkungan peradilan. Tahun berikutnya, ia bergabung dengan Badan Pengawasan MA RI sebagai Hakim Tinggi pengawas, kemudian memimpin sebagai Ketua Kamar Pengawasan MA RI serta terpilih sebagai Wakil Ketua MA Bidang Non Yudisial pada tahun 2018.

Profil Sunarto menunjukkan pengalaman dan dedikasinya yang teruji dalam menjaga kepercayaan publik terhadap lembaga peradilan. Ia juga aktif di berbagai forum nasional maupun internasional, seperti Regional Workshop on Judicial Integrity in Southeast Asia (2012), High-Level Judicial Integrity Expert Group Meeting di Bangkok (2013), dan sebagai narasumber di International Seminar on Judicial Integrity Champions Network di APEC pada 2019. Beberapa karya tulisnya, antara lain, Peran Aktif Hakim dalam Perkara Perdata (2014) dan Batas Kewenangan Mengawasi Mahkamah Agung dan Komisi Yudisial (2019), menunjukkan komitmennya dalam reformasi birokrasi di lembaga peradilan.

Itulah informasi seputar kejadian tak terduga mengguncang yang dapat saya bagikan dalam hukum Terima kasih atas antusiasme Anda dalam membaca selalu bergerak maju dan jaga kesehatan lingkungan. Bantu sebarkan dengan membagikan postingan ini. Terima kasih

© Copyright 2024 - TV7 News Informasi Berita Terupdate dan Terbaru Indonesia
Added Successfully

Type above and press Enter to search.

Close Ads